Pada hakikatnya, kebutuhan tiap insan adalah terpenuhi. Apa yang terpenuhi ? Hajat serta harapannya. Dipenuhi oleh siapa ? Oleh siapa saja yang mampu dan tulus. Mungkin diri sendiri, mungkin sosial media, mungkin insan terkasih, dan mungkin insan yang tak dikasihi, hingga insan yang tak mengasihi. Semua punya hak. Tapi, untuk saat ini, bagiku, engkau adalah pemenuh terbaik, yang senantiasa menerima dan bersedia menampung tiap rangkaian kata yang ku ungkapkan, tak peduli apapun makna yang tersemat padanya. Terimakasih, terimakasih blog.